Jumat, 24 Oktober 2014

Musim Gurame

Ngomong ngomong soal pelihara gurame, kalau bulan bulan sekarang nih lagi musim kering, tapi sebagian sudah pada mulai musim hujan. Makanya harga telor ikan lagi naik nih, dari yang biasanya harga jual 25 perak sekarang sudah mencapai 50 perak per butir. Karena sebentar lagi musim hujan, sedangkan petani pembesaran bentar lagi mau pada cari bibit ikan gurame, terutama kalau ada yang sudah sebesar 3 atau 4 jari biar ntar bisa dipanen sekitar 5 atau 6 bulan lagi, karena pas banget dengan lebaran. Untuk mencapai 4 jari butuh waktu 3 bulanan kalau makanannya bisa berprotein bisa lah mungkin lebih cepat tapi sangat sulit.

Sebentar lagi pergantian musim, para peternak ikan gurameh mesti waspada karena pada saat pergantian musim banyak penyakit datang. Sekali terkena penyakit bisa fatal akibatnya, karena penyakit gurame akan menular ke seluruh penghuni kolam dan biasanya bisa mematikan seluruh kolam. Nah itu yang perlu diwaspadai, apalagi kalau kolamnya besar besar sekali masuk 20 ribu ekor misalnya ato 25 ribu ekor. Kalau penyakit datang bisa fatal akibatnya, karena yang 25 ribu akan dijual 1000 an per ekornya, kalau mati 25 juta melayang.

Pelihara 25 ribu ekor ntar di jual jadi 25 juta rupiah sangat mudah menghitungnya, tapi teorinya bisa sangat fatal, bisa kehilangan banyak uang, kerugian tenaga, dan yang jelas rugi waktu. Para pemburu benih juga biasanya sekali beli butuh 25 ribu ekor untuk kolam 1 hektar. Dia juga butuh ikan yang sehat dan cepat besar dan nantinya sekali panen ikan gurame 1 hektar dia akan meraup uang sebanyak 600 juta. Sangat cepat ya menghitungnya, matematikanya sih sederhana tapi prakteknya wah bisa bisa stress berat, kalo belon expert.

Tidak ada komentar: