Anak Anak Gurame Mati

Wah pelihara gurame dari telor memang gak mudah. Ada beberapa faktor yang bisa menjadi penyebab kematian menurutku. Karena kalau mau bener bener bisnis faktor faktor itu harus diperhitungkan dalam memelihara gurame dari telor. Beberapa faktor teknis dan non teknis sangat mempengaruhi keberhasilan bisnis penetasan gurame, antara lain.

1. Ketersediaan telor gurame, telor gurame tidak selamanya tersedia dan mudah mendapatkannya. Sekalinya ada belum tentu cocok dengan harapan karena kualitas telor gurame tersebut kita tidak tahu dengan pasti.
2. Ketersediaan pakan anak gurame. Seperti kejadian bulan Desember sampai akhir Januari 2014 yang baru lalu, jelas sangat mempengaruhi petani benih gurame, karena tidak ada yang nyari cacing sutra buat pakan guramenya sehingga anak anak gurame kelaparan dan bisa menyebabkan kematian.
3. Faktor cuaca, pada bulan Januari 2014 yang lalu, cuaca sangat dingin (20 ^oC) sehingga anak anak gurame tidak tahan terhadap perubahan cuaca tersebut dan mati.
4. Kapasitas kolam juga sangat berpengaruh terhadap kondisi air dan ketahanan hidup, semakin padat maka semakin sulit buat gurame untuk mempertahankan hidup.
5. Kualitas air, jika airnya terlalu kotor atau bau ini juga bisa menyebabkan kematian pada anak gurame. Maka perlu penggantian air sebagian secara rutin.
6. Pasar anak ikan gurame, nah ini juga sangat berpengaruh terhadap kelangsungan bisnis benih gurame. Kalau pangsa pasarnya sedikit maka keberlangsungan bisnis bisa terhambat.

Kalau masih menggunakan cara cara alamiah, maka hasilnya juga pasti rata rata saja hanya pas buat makan. he he he